MENGHITUNG
VOLUME
Dari Masing-masing jenis pekerjaan, cara penghitungan volumenya berbeda tergantung bentuknya. Memang rumus dasar yang digunakan tetap sama, yaitu rumus matematika, seperti luas, keliling dan volume. Untuk volume satuan dihitung dengan buah atau unit yang terdiri dari rangkaian material yang sudah menajadi satu kesatuan, contohnya panel listrik, meja dapur, atau meja cuci.
1. Pekerjaan persiapan, galian ,dan urugan
a. Pembersihan Site atau lokasi tanah
Cara menghitung volume :
V = P x l
= 15 m x 8,5 m
= 127,5 m2
Keterangan :
V = volume pembersihan lahan
P = Panjang lahan
L = lebar lahan
b. Pengukuran dan pemsangan bouwplank
Cara menghitung volume untuk lokasi kosong :
V = (p + 2) x 2 + (1 + 2) x 2
= (15 m + 2 m) x 2 + (8,5 m + 2 m) x 2
= 55 m
Cara mengitung volume untuk lokasi yang sekelilingnya telah terbangun :
V = (p + l) x 2
= ( 15 m + 8,5 m) x 2
= 47 m
Keterangan :
V = volume bouwplank
p = panjang bangunan
l = lebar bangunan
c. Galian tanah pondasi
Pondasi berukuran lebar tapak 80 cm, lebar atas 30 cm, tinggi 75 cm, dan panjang 48 cm. CAra
menghitung volume pondasi bangunan adalah sebagai berikut.
VA = (a + b ) / 2 x h x p
= (0,80 m + 1 m) x 0,75 m / 2 x 48 m
= 32,4 m3
Pondasi agar berukuran lebar tapak 70 cm, lebar atas 30 cm, tinggi 60 cm, dan panjang 38,5 cm.
Cara mengitung volume pondasi pagar adalah sebagai berikut.
VB = (a + b) x h / 2 x p
= (0,70 m + 0,9 m) x 0,60 m / 2 x 38,50 m
= 21,56 m3
Jumlah total galian tanah pondasi :
Vt = VA + VB
= 32,4 m3 + 21,56 m3
= 53,96 m3
Keterangan :
Vt = volume tanah galian total
VA= volume pondasi bangunan
VB= volume pondasi pagar
a = lebar pondasi bagian bawah
b = lebar pondasi bagian atas
h = tinggi galian pondasi
p = panjang galian pondasi
d. Urugan pasir dan tanah
1) Urugan pasir dibawah pondasi
Cara menghitung urugan pasir dibawah pondasi bangunan :
VA = h x b x p
= 0,05 m x 0,8 m x 48 m1
= 1,92 m3
CAra mwnghitung volume urugan pasir dibawah pondasi pagar :
VA = h x b x p
= 0,05 m x 0,8 m x 38,50 m1
= 1,54 m3
Jumlah total volume urugan pasir dibawah pondasi ;
Vt = VA + VB
= 1,92 m3 + 1,54 m3
= 3,46 m3
Keterangan :
Vt = volume urugan pasir total
VA= volume urugan pasir di bawah pondasi bangunan
VB= volume urugan pasir dibawah pondasi pagar
h = tebal urugan
b = lebar urugan
p = panjang pondasi
2) Urugan pasir di bawah lantai
Cara menghitung volume:
V = h x L
= 0,05 m x 66 m2
= 3,3 m3
Keterangan ;
V = volume urugan pasir
L = luas lantai (l x p)
h = tebal urugan pasir
I = lebar ruangan
p = panjang ruangan
3) Urugan tanah kembali ke sisi pondasi
Cara menghitung volume:
V = V galian tanah - (V pasangan batu kali + V urugan pasir dibawah pondasi)
= 53,96 m3 - (31,21 m3 + 3,46 m3)
= 19,29 m3
4) Urugan tanah untuk peninggian lantai
Peninggian lantai dianggap 40 cm dari tanah asli.
Cara menghitung volume:
V = (h x L) - St
= (0,40 m x 66 m2) - (53,96 m3 - 19,29 m3)
= 26,4 m3 - 34,67 m3
= 8,27 m3
Angka tersebut menunjukan bawah ternyata masih ada kelebihan tanah galian ppondasi sebesar
8,27 m3 yang dapat dimanfaatkan untuk peninggian tanah di luar bangunan.
Keterangan :
V = volume urugan tanah
L = luas ruangan (l xp)
I = lebar urugan
h = tebal urugan tanah
p = panjang ruangan
St = sisa volume urugan tanah pondasi
Pondasi agar berukuran lebar tapak 70 cm, lebar atas 30 cm, tinggi 60 cm, dan panjang 38,5 cm.
Cara mengitung volume pondasi pagar adalah sebagai berikut.
VB = (a + b) x h / 2 x p
= (0,70 m + 0,9 m) x 0,60 m / 2 x 38,50 m
= 21,56 m3
Jumlah total galian tanah pondasi :
Vt = VA + VB
= 32,4 m3 + 21,56 m3
= 53,96 m3
Keterangan :
Vt = volume tanah galian total
VA= volume pondasi bangunan
VB= volume pondasi pagar
a = lebar pondasi bagian bawah
b = lebar pondasi bagian atas
h = tinggi galian pondasi
p = panjang galian pondasi
d. Urugan pasir dan tanah
1) Urugan pasir dibawah pondasi
Cara menghitung urugan pasir dibawah pondasi bangunan :
VA = h x b x p
= 0,05 m x 0,8 m x 48 m1
= 1,92 m3
CAra mwnghitung volume urugan pasir dibawah pondasi pagar :
VA = h x b x p
= 0,05 m x 0,8 m x 38,50 m1
= 1,54 m3
Jumlah total volume urugan pasir dibawah pondasi ;
Vt = VA + VB
= 1,92 m3 + 1,54 m3
= 3,46 m3
Keterangan :
Vt = volume urugan pasir total
VA= volume urugan pasir di bawah pondasi bangunan
VB= volume urugan pasir dibawah pondasi pagar
h = tebal urugan
b = lebar urugan
p = panjang pondasi
2) Urugan pasir di bawah lantai
Cara menghitung volume:
V = h x L
= 0,05 m x 66 m2
= 3,3 m3
Keterangan ;
V = volume urugan pasir
L = luas lantai (l x p)
h = tebal urugan pasir
I = lebar ruangan
p = panjang ruangan
3) Urugan tanah kembali ke sisi pondasi
Cara menghitung volume:
V = V galian tanah - (V pasangan batu kali + V urugan pasir dibawah pondasi)
= 53,96 m3 - (31,21 m3 + 3,46 m3)
= 19,29 m3
4) Urugan tanah untuk peninggian lantai
Peninggian lantai dianggap 40 cm dari tanah asli.
Cara menghitung volume:
V = (h x L) - St
= (0,40 m x 66 m2) - (53,96 m3 - 19,29 m3)
= 26,4 m3 - 34,67 m3
= 8,27 m3
Angka tersebut menunjukan bawah ternyata masih ada kelebihan tanah galian ppondasi sebesar
8,27 m3 yang dapat dimanfaatkan untuk peninggian tanah di luar bangunan.
Keterangan :
V = volume urugan tanah
L = luas ruangan (l xp)
I = lebar urugan
h = tebal urugan tanah
p = panjang ruangan
St = sisa volume urugan tanah pondasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar